Terminal Tirtonadi, jelang lebaran distesrilkan dari pengamen
SOLO (LN) – Satuan Sabhara Polresta Solo menjaring empat pengamen di Kawasan Terminal Tirtonadi, Sabtu (10/6) malam. Upaya ini dilakukan untuk menciptakan suasana aman, nyaman dan kondusif di kawasan publik tersebut jelang mudik lebaran nanti.
“Pengamen yang beroperasi di Kawasan Tirtonadi kami tangkap untuk meminimalisir hal tidak diinginkan saat pemudik mulai berdatangan di kawasan tersebut,” terang Kasat Sabhara Polresta Solo, Kompol Busroni, Minggu (11/6).
Razia yang dilakukan terhadap pengamen, kata Kasat, merupakan salah satu agenda penyakit masyarakat (pekat) yang digalakkan sejak memasuki awal Bulan Ramadan beberapa waktu lalu. Selain pengamen, sejumlah pekat yang menjadi perhatian diantaranya, perjudian, prostitusi, miras hingga narkoba.
“Jika ada keluhan masyarakat tentang pekat, langsung lapor ke kami. Akan segera kami tindaklanjuti,” terangnya.
Terkait empat pengamen yang “diangkut”, diantaranya Wiwin Prakoso (24) warga Ketelan RT03/ RW02 Banjarsari, Eko Daryana (32) warga Ngemplak Sutan RT03/ RW 37 Mojosongo, Jebres, Sutiyo (39) warga Grobogan, Purwodadi dan Ali Musthofa warga Sulawesi.
Usai dilakukan pendataan, mereka akhirnya membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya kembali.
“Jika mereka masih tertangkap melakukan aktifitas ngamen, akan kami ambil tindakan tegas,” tandas Kasat.